Investor Italia Lanjutkan Eksplorasi Migas

MAMUJU– Investor asal Italia berencana melakukan eksplorasi minyak dan gas (migas) di Blok Pasangkayu, Mamuju Utara (Matra). “Blok Pasangkayu sebelumnya dieksplorasi oleh perusahaan asal Amerika Serikat PT.Marathon Internasional Petrolium, namun telah resmi menghentikan aktivitasnya sejak memenangkan tender pengelolaan migas pada 2006 silam,” kata Bupatidi Matra Agus Ambo Jiwa kemarin.


 Agus Ambo Jiwa

Menurut dia, meski PT Marathon telah menghentikan aktivitasnya mencari migas di Blok Pasangkayu, tapi ada perusahaan Italia masih berkeyakinan bahwa di kawasan seluas 4.707,63 kilometer persegi itu terdapat cadangan migas bernilai ekonomi. “Sebenarnya perusahaan itu sudah menemukan kandungan migas di Blok Pasangkayu.

Tapi jumlahnya tidak sesuai harapan. Jika dieksploitasi, tidak menguntungkan PT Marathon karena jumlahnya sedikit atau tipis. Namun bukan tidak mungkin, Blok Pasangkayu ini terdapat migas bernilai ekonomi tinggi,” ujar dia. Agus mengemukakan, Blok Pasangkayu tepat berada di sebelah timur cekungan migas Kutai Kartanegara yang dinilai cukup produktif.Namun blok ini cukup dalam,mulai 328 kaki (100 meter) hingga 6.562 kaki (2.000 meter).

Selain Marathon, lanjut Agus, PT Exxon Mobile juga gagal mendapatkan migas di Blok Suremana karena ternyata mereka justru menemukan gunung berapi di bawah laut. Sedangkan Conoco Philips, kini telah menemukan titik migas. Menurut Agus,perusahaan yang telah menemukan cadangan migas adalah,PT Tately yang tengah melakukan eksplorasi di Blok Budong-Budong.

“PT Tately telah melakukan pengeboran hingga kedalaman 3.000 meter di bawah perut bumi telah menemukan cadangan gas. Namun, saat itu dihentikan karena tekanan gas dari perut bumi sangat kencang,” tutur Agus. Dia mengungkapkan, PT Tately kembali melakukan pengeboran kedua di Kecamatan Baras,sekitar 50 kilometer dari kota Matra dan hasilnya mereka menemukan potensi cadangan gas. ant